Harta yang paling
berharga, adalah keluarga
Istana yang paling
indah, adalah keluarga
Puisi yang paling
bermakna, adalah keluarga
Mutiara tiada tara,
adalah keluarga....
(ost.Keluarga Cemara)
Masuk
syurga. Mungkin itu adalah cita-cita tertinggi yang mendatangkan kebahagiaan
abadi. Siapakah keluargaku di syurga kelak? Akankah aku tetap bersama
orang-orang yang menjadi keluargaku di dunia ini? Keluarga.
Butuh waktu
yang lama untuk menyadari tentang suatu hal. Kita terlalu sibuk memikirkan
hal-hal yang tak mengenakkan. Di saat kita butuh sandaran, siapa yang akan
mengelus rambut kita? Ibu. Di saat kita butuh mengganti lampu kamar, siapa yang
melakukannya? Ayah. Di saat kita butuh dijemput sepulang sekolah, siapa yang
melakukannya? Kakak. Keluarga.
Keluarga
adalah orang-orang yang akan selalu menerima kita apa adanya. Semisal pun kita
keluar dari penjara, keluarga lah yag akan sudi menampung kita. Mereka menerima
diri kita dengan segala bawaannya.
Dulu
keluargaku masih kecil yaitu kedua orang tua, dan dua kakak laki-lakiku. Dan
aku baru menyadari tentang pentingnya arti mereka bagiku adalah setelah aku beranjak
dewasa. Dulu aku hanya merepotkan saja, tanpa merasa merepotkan. Bapak adalah
orang yang sedikit bicara namun akan bicara saat dibutuhkan dan tepat sasaran.
Dari beliau aku belajar bijak. Ibu adalah orang yang ulet dan sabar. Kedua
kakakku adalah kakak paling membanggakan di dunia yang pernah kutahu. Hingga detik
ini, diriku tak luput dari pengawasan mereka.
Kini
keluargaku menjadi membesar ditambah dua kakak ipar dan 4 keponakan lucu.
Sungguh anugerah terindah yang pantas untuk aku syukuri. Dari kakak-kakak ipar
aku bisa belajar untuk menjadi istri, ibu, dan menantu yang baik. dari
keponakan-keponakan aku menemukan kebahagiaan yang sederhana yang sangat
natural. Anugerah yang amat besar. Alkhamdulillah...
Kini diriku
dengan segala kekurangan, aku masih terus semangat mewujudkan kesuksesan yang
aku inginkan. Dan siapa yang menyemangatiku? Keluarga tentunya! Mereka
seakan-akan telah membantu jiwaku bangun dari keruntuhan. Mereka membuatku
sempurna dalam ketidaksempurnaan. Benar-benar keluarga sempurna. Aku tak ingin
berpisah dengan mereka di akhirat nanti. Ke syurga bersama. Aamiin....
Tidak ada komentar:
Posting Komentar