Kamis, 21 Juli 2011

Muslimah menghadapi bulan ramadhan

Tidak terasa bulan ramadhan sebentar lagi tiba  sebagai muslimah sejati, apa yang harus kita siapkan? Udah jadi fenomena tahunan, kalau menjelang ramadahan, ibu-ibu akan siap untuk menyusun menu, belanja banyak karena keburu mahal. Hal ini sebenarnya tidak salah, karena untuk membahagiakan keluarga. Tapi jika fokus kesitu dan mengabaikan yang lebih penting untuk disiapkan maka tidak baik, nanti ramadhan tidak berkesan. Padahal adanya bulan ramadhan adalah agar kita lebih bertakwa, karena muslim ada yang bertakwa dan ada yang belum bertakwa.
Yang utama untuk kita persiapkan untuk menyambut ramadhan adalah: menyiapkan harta untuk lebih banyak bersedekah, menyiapkan hati untuk selalu bangun malam. Bila sekarang sudah rutin sholat malam, udah berkesan belum, karena puncaknya adalah pada ramadhan apalagi 10 malam terakhir. Namun, semua itu ada prosesnya. Yang termasuk orang terpilih pada malam lailatul qodr tidak langsung aja terpilih, untuk mendapatkannya harus dipersiapkan dari sekarang.
Hadist: Ketika menghadapi ramadhan, Rasul bersabda: “Telah datang padamu bulan ramadhan bulan keberkahan, Allah mengunjungimu dengan kasih sayangNya dan tidak pilih-pilih. Bisa saja ada orang islam dan bersungguh-sungguh maka mendapat hidayah. Meskipun ada juga yang menolaknya.
Pada bula ramadhan Allah akan mengampuni dosa-dosa kita, asal kita bersungguh-sungguh. Dan cara bertaubat yang benar seperti apa?
Allah akan mengabulkan doa pada bulan ramadhan. Doa yang kita minta adalah kebahagian akhirat dan dunia. Orang yang merasakan surga akhirat juga akan merasakan surga dunia. Tapi surga dunia dan akhirat berbeda. Kalau surga di akhirat, sifatnya sempurna. Sedangkan surga di dunia adalah berupa kelapangan hati, ikhlas.
“Orang yang sengsara adalah orang yang tidak mendapatkan rahmat di bulan ini”
Bagaimana kiat-kiat memulai qiyamulail dan agar istiqomah? Amal sholeh terkadang perlu dipaksa. Baca buku, alquran, yang membahas tentang sholat malam. Karena ini ibadah rahasia dan di waktu yang sangat berat. Pertama memang harus dipaksa. Dan kalau makan jangan terlalu kenyang dan jangan terlalu lapar. Serta di siang harinya jangan melakukan maksiat.
Cara menghadapi merah jambu di bulan ramadhan? Berdoa pada Allah agar rasa cinta pada makhluk tidak menghalangi bertakarub dengan Allah. Jagalah hati. ^_^

Tidak ada komentar:

Posting Komentar